Tanpa ada pemberitahuan sebelumnya Uti dan Akung (Nenek dan Kakek) nya anak2 datang ke rumah, biasanya Beliau telpon atau minimal sms ke saya atau suami kalo mau datang. Bukan apa-apa biar bisa siap-siap (baca bersih-bersih he he..), soale kalo gak prepare sebelum'e takut anak-anak yang di jadikan kambing hitam.

Hemmm…. bakalan kena omel nich, dah rumah kayak kapal pecah, coretan hasil karya anak-anak di dinding belom sempat di bersihkan, apalagi anak2 belom pada mandi (padahal sudah jam 10 siang he he he…), gimana nih??? Aku dan suami hanya saling sikut-sikutan hiks.. apes dah.

Baru 1 menit masuk rumah, Uti sudah memulai omelan panjangnya.
“Hemmm… rapi sekali rumah kalian, gak beda jauh kayak hotel bintang 7 yang sedang kena bom teroris” ( he he …. Bisa juga ternyata Mama Mertuaku banyol).
“Jam segini anak-anak belom pada mandi???, sudah gak pakai baju, kotor, bau lagi, ihhh… jijik banget ! sana jangan dekat-dekat Uti, bisa tetanus Uti nanti kalo kalian pegang !”. sambungnya.
“Khan hari minggu Ti, mandi paginya siang-siangan aja” celoteh anak ku yang mulai mendekati Utinya hendak mencium tangan Beliau sambil meneriaki adiknya yang ngambil coklatnya (makasih nak sudah membela Bundamu yang mati gaya ini, batinku)
“Mau hari mingu kek nggak kek, yang namanya mandi pagi ya pagi kalo siang itu namanya mandi siang”, (betul juga ya he he he…).
“ Makanya kalian tuh kalo dah merasa gak bisa ngatur dan ngerawat anak, jangan ada rencana nambah anak lagi, dua aja keteteran kayak gini !, lagian sudah sepasang khan, masak masih mau nambah lagi????, dua aja bikin rumah kayak kandang ternak, gak ada rapi-rapinya dah gitu bisingnya ampun-ampun bikin tambah stress aja”(tahu aja rencanaku untuk nambah anak lagi he he he....)
Hemmm …. Mulai deh Mama Mertua nyinggung masalah anak, beliau pasti ketakutan kalau anak-anaknya pada gak berhasil KBnya (maklum beliau adalah pensiunan pengawas BKKBN he he he….).

Aku hanya tersenyum menanggapi pernyataan Mama mertuaku, bukan tersenyum pertanda setuju dengan pendapat Beliau yang mengisyaratkan kalo banyak anak hanya bikin masalah dan stress tapi aku sedang membayangkan betapa heboh dan serunya kalo aku punya anak dua atau tiga lagi he he he…).
“Settt… jangan bayangkan yang aneh-aneh, Mama bisa kena serangan jantung nanti, tapi kalo dua atau tiga lagi boleh lah he he he……..” bisik Suamiku yang sedari tadi memperhatikan aku.

Hemmm....Siapa takut ???? :)

Hemmm… begitu banyak sahabat yang aku kenal lewat YM, berbeda karakter dan sifat. Namun satu hal yang pasti mereka adalah orang-orang hebat, yang di siapkan Tuhan special for me, untuk berbagi asa dengan ku yang rapuh ini.

Dua diantara teman hebatku adalah pengirim puisi di bawah ini, entah janjian ato gimana judulnya kok mirip (becanda ding he he he…) n bagi teman-teman yang tidak membuatkan aku puisi bukan berarti aku gak sayang sama kalian, aku yakin kalian punya cara yang berbeda dalam mengutarakan respek kalian kepadaku, orang yang selama ini selalu menggangu kalian dalam dunia chat, maafin aku yah…..????

ASA INI

Sungguh wanita keindahannya tiada terkira
Melebihi indahnya Purnama dan Bunga.
Sinar Purnama hanyalah semu,
Bungapun akan segera layu.
Sedangkan wanita sinarnya dari Surgawi
Yang selalu berseri sepanjang hari
Bak Matahari yang selalu menyinari
Dan merawat kehidupan di Bumi
Untukmu ku kumpulkan huruf yang ada
Agar terbentuk berbagai kata
Yang bisa ku untai dengan indah
Menyentuh hati merasuk sukma
Berharap Puisi dan Syair dapat ku cipta
Tp bila cantiknya wajah jadi pedoman,
Tentu tak kan ada namanya keadilan
Karena tak semua orang cantik dan tampan
Kecuali imanlah yang memuliakan
Jadi bukan wajahmu yang ku kagumi
Bukan pula parasmu yang ku puji
Engkau begitu ku hormati
Demi menjaga suatu ikatan yang suci
Aku hanya tak mengerti mengapa ada cinta dalam canda,
Ada sayang dalam diam,
Ada harapan dalam keacuhan
Dan begitu banyak kata yang tak terungkap
Dari sikap yang hanya tersirat dari cinta di balik hijab.
Ku harap Tuhan menunjukanku jalan
Agar asa ini tak berkepanjangan,
Karena terkadang........
Airpun harus diam tak mengalir sesuai keinginan.

By : Henry Dunant (Trim 100000 x)



ASA ITU

Tlah ada orang
Yang memberimu pelita takkala gelap..
Tlah ada jiwa
Yang menghiburmu ketika sedih
Tlah tak nampak olehmu bintang
Tatkala engkau tertidur..

Untuk apa kau kejar asa yang tak pasti..
Sedang dipelukanmu sebuah asa tlah pasti
Biar aku hibur diriku
Dengan do'a do'a tulus darimu..
Smoga yang terbaik menjadi takdirku

Engkau satu kesatuan dengannya...
Engkau adalah rusuknya yang hilang..
Lelahnya akan menjadi lelahmu
Sedihnya akan menjadi sedihmu
Bahaginya pun akan menjadi bahagiamu..
Karna engkau dan dia
Adalah takdir-nya


by : M. Sikumbang (just in five minutes)

Thanks 4 everything, I love u all my friends

PILIHANKU

Ini adalah sepenggal kisah hidupku dengan 3 teman beserta kelebihan mereka masing-masing. Teman yang menggodaku dengan tawaran-tawaran indah mereka. Hemmm...

Teman pertamaku, lumayan asyik, seorang cowok, single dengan penuh pesona dirinya mampu memikat hatiku hanya dalam waktu kurang dari1 hari, hemmm… sungguh luar biasa…
Wawasan nya tentang sex sungguh hebat, bahkan bisa dikatakan dia pakarnya sex, perkenalan berlanjut ke percakapan2 yag berbau sex (he he he…). Dia bisa membuat aku membayangkan betapa indah dan nikmatnya dunia sex, sampai-sampai aku berfikir betapa happynya punya suami seperti dia, pasti hidupku akan sangat amazing.

Teman keduaku seorang lelaki dengan wawasan yang sangat luar biasa, baginya uang adalah segalanya meskipun kadang-kadang cinta juga dibutuhkan. Awal kita ngobrol hanya biasa saja meski ada obrolan berbau sex tapi bisa dikatakn sangat minim sekali bahkan semakin hari kita cenderung bicara tentang bisnis, uang dll. Kita jadi akrab satu sama lain karena kebetulan aku juga sedang merintis sebuah usaha jadinya klop deh, lama kelamaan kita merasa saling cocok n kalo gak ngobrol sehari aja kita jadi kangen (hiks).
Ngobrol dengan dia membuat aku jadi lebih semangat mencari rejeki, dan juga semakin membuatku tenggelam dalam glamour dunia. Hemmm... bisa aku bayangkan betapa indahnya punya suami seperti dia, pasti aku bisa hidup dengan bergelimang harta, mewah dan cantik (khan ada modalnya he he eh…).

Teman ketigaku merupakan sosok yag sangat sederhana, cenderung religius bahkan bisa dikatakan miskin harta tapi caranya dia ngomong sangat menakjubkan, kedewasaannya dalam menyikapi masalah sangat memukau, lelaki idaman banget deh meski minus dalam segi ekonomi. Baginya memiliki sebuah keluarga yag harmonis dengan anak2 yang memiliki akhlak mulia n istri yg soleha meski hidup pas-pasan sungguh sangat hebat. Harta hanyalah nomor sekian apalagi sex (wow).
Semakin aku mengenal dia semakin membuatku berfikir bahwa hidup ini hanya sementara, n semua yag ada di dunia ini tidaklah nyata, ada sesuatu di luar sana yag sangat indah untuk kita idam-idamkan, meski agak kabur dalam pandanganku yang bodoh ini.

Suatu saat ketika aku goyah dengan imanku yang tipis, maka 3 pilihan itu menari-nari di otakku, haruskan aku melanjutkan hidupku yang sekarang atau mencoba memulai lagi dari awal dengan tiga pilihan hebat ini, aku ragu2 untuk memberanikan diri memilih diantara ketiganya bagiku semuanya sangat menggiurkan namun tidak jelas, kalo aku pilih yang pertama maka jaminan sex yg hebat akan aku dapatkan, kalo yg kedua kemewahan n kekayaan bisa aku nikmati tapi kalo yg ketiga ???hemmm…. pilihan aneh yg membuat aku berfikir bahwa hidup ini hanyalah sementara, simple dan penuh godaan. (hemm....)

Hingga akhirnya datang dua anak kecil dengan wajah polosnya membawa sebuah alat musik sederhana menghampiriku dengan menyanyikan sebuah lagu “kasih ibu, kepada beta tak terhingga…..(teruskan sendiri yah he he he…)”.
Hemmm… sekarang aku dah tahu apa yang harus aku lakukan, aku punya pilihan sendiri, aku sadar aku bukanlah orang hebat ataupun wanita super cantik, yang berhak mendapatkan segala keindahan dan kenikmatan dunia, dan bukanlah juga seorang wanita sholehah yang layak bersanding dengan laki-laki ahli surga. Bagiku apa yang aku dapatkan lebih dari cukup, aku akan jadikan kekurangan hidupku sebagai ujian dunia untuk memudahkan membuka pintu surga Rob-ku. Semoga

JUST WANT TO SAY

SURAT TERBUKA UNTUK PARA SAHABAT

Kepada teman2 terhebatku
I am so sorry…..
Aku hanyalah makhluk yg lemah
Penuh nafsu dan tak pernah merasa puas
Selalu pingin lebih dan lebih
Ibu yang egois dari anak2 cerdasku
Istri bodoh dari suami spesialku

Teman2ku….
Aku tidak pernah menyesal….
Mengenal…
Dan menjadi bagian dari cerita hidup kalian
You are the great guys
Aku yakin, perkenalan kita telah di tentukan oleh-Nya
Sebagai ujian indah yg memabukkan
Dan aku juga tahu
Persahabatan kita ada maknanya
Semoga kita tetap bisa bersahabat
Tanpa di bumbui nafsu syetan

Sahabat2ku
Bantulah aku menjadi bidadari
Dunia akhirat
Hingga nanti….
Kalian bisa mendapati aku
Di pintu surga
Menunggu kalian untuk bersama2
Melangkahkan kaki pertama di surga

Sungguh aku hanya menginginkan surga rob-ku
Aku hanya ingin memasukinya dari arah manapun aku suka
Meski aku tidak terlalu yakin, aku pantas mendapatkannya
Tapi aku akan berusaha walau hanya sekedar mencium aromanya
Surga

Maaf ya…………
Take care your self
N don’t forget to keep smile
Always n forever………..

Aku rindu

Perasaan itu…
Aku pernah merasakannya
Menikmatinya….
Teduh..
Indah……….
Hemmm…..

Tapi…
Karena kebodohanku
Aku sempat kehilangan…
Rasa itu
Terlepas dari genggaman
Hilang tanpa bekas
Walau hanya sedikit

Kini
Aku rindu
Rindu rasa itu……………
Nikmat itu…………
Keteduhan itu………..
Yang lama terengut dari hati

Wahai Maha penguasa hati
Ijinkan aku merengkuhnya kembali
Rasa itu
Rindu itu
Cinta itu
Hanya untukku

By : Uciex’s (Keep smile ukhti…..)